Nilai ekspor non migas melalui DKI Jakarta bulan Februari 2012 mencapai 4.002,39 juta dollar Amerika, meningkat sebesar 2,38 persen dari nilai ekspor bulan Januari 2012 yang mencapai 3.909,28 juta dollar Amerika, dan bila dibandingkan dengan nilai ekspor bulan yang sama tahun 2011, nilai ekspor bulan Februari 2012 juga lebih tinggi sebesar 15,90 persen.
Nilai ekspor produk-produk DKI Jakarta bulan Februari 2012 mencapai 989,15 juta dollar Amerika, meningkat sebesar 0,41 persen dari nilai ekspor bulan Januari 2012 yang mencapai 985,13 juta dollar Amerika, dan lebih tinggi 20,54 persen dari nilai ekspor sejenis bulan Februari tahun sebelumnya.
Kontribusi nilai ekspor produk-produk DKI Jakarta terhadap total nilai ekspor yang melalui DKI Jakarta bulan Februari 2012 sebesar 24,71 persen, turun sebesar 0,49 poin dari kontribusi bulan sebelumnya yang mencapai 25,20 persen.
Pasar utama ekspor produk DKI Jakarta untuk bulan Februari adalah ASEAN. Untuk bulan Februari 2012, sebesar 37,16 persen dari ekspor produk DKI Jakarta dipasarkan ke ASEAN, naik 1,81 poin dari market share ASEAN bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 35,35 persen, dan juga lebih tinggi 5,05 poin dari bulan Januari 2012 yang mencapai 32,11 persen.
Pada bulan Februari 2012, enam (6) komoditi unggulan ekspor produk non migas DKI Jakarta mengalami peningkatan dibanding bulan sebelumnya. Peningkatan terbesar terjadi pada kendaraan dan bagiannya sebesar 32,12 juta dollar Amerika; perhiasan/permata sebesar 11,16 juta dollar Amerika; mesin-mesin/pesawat mekanik sebesar 5,89 juta dollar Amerika; sabun dan preparat pembersih sebesar 2,83 juta dollar Amerika; minyak atsiri, kosmetik wangi-wangian sebesar 2,56 juta dollar Amerika; dan ikan dan udang sebesar 0,72 juta dollar Amerika. Sementara itu empat (4) komoditi mengalami penurunan yaitu mesin/peralatan listrik sebesar 53,69 juta dollar Amerika; pakaian jadi bukan rajutan sebesar 6,66 juta dollar Amerika; lemak & minyak hewan/nabati sebesar 4,01 juta dollar Amerika; da barang-barang rajutan sebesar 1,27 juta dollar Amerika
Nilai impor melalui DKI Jakarta bulan Februari 2012 mencapai 7.403,28 juta dollar Amerika, menurun sebesar 3,52 persen dari nilai impor bulan Januari 2012. Namun jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2011, nilai impor bulan Februari 2012 justru lebih tinggi 24,71 persen.
Berdasarkan golongan penggunaan barang atau Broad Economic Category, nilai impor Januari - Februari 2012 mengalami peningkatan dibandingkan Januari - Februari 2011 untuk semua golongan penggunaan barang, untuk barang konsumsi mengalami peningkatan sebesar 19,70 persen, nilai impor bahan baku dan penolong meningkat sebesar 11,00 persen, dan nilai impor barang modal meningkat sebesar 42,77 persen.