Nilai ekspor non migas melalui DKI Jakarta bulan Desember 2011 mencapai 4.168,08 juta dollar Amerika, meningkat sebesar 8,94 persen dari nilai ekspor bulan November 2011 yang mencapai 3.826,04 juta dollar Amerika, dan bila dibandingkan dengan nilai ekspor bulan yang sama tahun 2010, nilai ekspor bulan Desember 2011 juga lebih tinggi sebesar 12,58 persen. Kumulatif nilai ekspor melalui DKI Jakarta periode Januari - Desember 2011 mencapai 46.475,75 juta dollar Amerika, meningkat 17,22 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Nilai ekspor produk-produk DKI Jakarta bulan Desember 2011 mencapai 1.007,74 juta dollar Amerika, meningkat sebesar 9,52 persen dari nilai ekspor bulan November 2011 yang mencapai 920,12 juta dollar Amerika, dan lebih tinggi 20,16 persen dari nilai ekspor sejenis bulan Desember tahun sebelumnya.
Kontribusi nilai ekspor produk-produk DKI Jakarta terhadap total nilai ekspor yang melalui DKI Jakarta bulan Desember 2011 sebesar 24,18 persen, naik sebesar 0,13 poin dari kontribusi bulan sebelumnya yang mencapai 24,05 persen.
Pasar utama ekspor produk DKI Jakarta untuk bulan Desember adalah Asia. Untuk bulan Desember 2011, sebesar 32,77 persen dari ekspor produk DKI Jakarta dipasarkan ke Asia, turun 0,80 poin dari market share Asia bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 33,57 persen, dan juga lebih rendah 4,60 poin dari bulan November 2011 yang mencapai 37,37 persen.
Pada bulan Desember 2011, delapan (8) komoditi unggulan ekspor produk non migas DKI Jakarta mengalami peningkatan dibanding bulan sebelumnya. Peningkatan terbesar terjadi pada kendaraan dan bagiannya sebesar 42,24 juta dollar Amerika; mesin/peralatan listrik sebesar 40,36 juta dollar Amerika; pakaian jadi bukan rajutan sebesar 25,74 juta dollar Amerika; lemak & minyak hewan/nabati sebesar 7,76 juta dollar Amerika; barang-barang rajutan sebesar 7,47 juta dollar Amerika; ikan dan udang sebesar 7,41 juta dollar Amerika; sabun dan preparat pembersih sebesar 1,13 juta dollar Amerika; dan mesin-mesin /pesawat mekanik sebesar 0,60 juta dollar Amerika. Sementara itu dua (2) komoditi mengalami penurunan yaitu perhiasan/permata sebesar 57,18 juta dollar Amerika; dan minyak atsiri, kosmetik wangi-wangian sebesar 1,12 juta dollar Amerika.
Nilai impor melalui DKI Jakarta bulan Desember 2011 mencapai 8.164,90 juta dollar Amerika, meningkat sebesar 1,03 persen dari nilai impor bulan November 2011, demikian pula jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2010, nilai impor bulan Desember 2011 juga lebih tinggi 23,33 persen.
Berdasarkan golongan penggunaan barang atau Broad Economic Category (BEC), nilai impor periode bulan Januari-Desember 2011 mengalami peningkatan untuk semua golongan penggunaan barang dibandingkan dengan bulan Januari-Desember 2010, untuk barang konsumsi mengalami peningkatan sebesar 31,17 persen, nilai impor bahan baku dan penolong meningkat sebesar 27,58 persen, dan nilai impor barang modal meningkat sebesar 24,16 persen.